Definisi Komunikasi

Communications –> Meaning

–> Process

–> Environment

–> Social

–> Symbol

Mengapa meaning nomor 1 karena meaning merupakan hasil proses meaning. Meaning  artinya dapat dimaknai. Kemudian ada social, social merupakan interaksi simbolik ; Self (aktif, memiliki kemampuan sendiri), Mind (Penilaian orang, mendapat masukan dari orang lain, juga dapat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar), dan terakhir society. Analisis social yaitu menjelaskan fenomena di masyarakat. Lalu etnografi yaitu mengenai riset-riset masyarakat, dan yang terakhir fenomenologi yaitu mengenai riset-riset fenomena masyarakat dari sosiologis.

Concept covergence meliputi ; process (interaksional), Symbol, Transaksional (Linearitas ; sebab akibat atau silogisme dan empirisme)

Concept divergent meliputi ; as social activity, intention atau peneguhan.

Concept perspektif atau tradisi meliputi ;

  1. Retorika : komunikasi lisan, Bahasa, Wacana (berita yang didebatkan namun ada suratnya), Diskusifitas (pertentangan yang tidak ada suratnya).
  2. Semiotika : simbol atau tanda.
  3. Libernetika : yang berkaitan dengan media elektronik, contoh ; noise, channel.
  4. fenomenologi : Pengalaman sosial
  5. Sociocultural : Kode etik budaya, Budaya praktik atau antropologi, dan sosiologi.
  6. Critical : Basic mind, tidak bisa distandarkan contoh ; representasi, ekonomi, relasi kuasa, dan terakhir arti kemapanan.
  7. sosiopsikologikal : dibentuk dari lingkungan.
  • Sainsologisme : mempelajari asal usul ilmu sains, sudah memiliki standar dan tidak dapat diubah.
  • Natural science : objek riset ; alam (menerima alam, silogisme, linearitas).
  • History Hermeuneutis : Kajian mengenai manusia, tentang diri seseorang, psikologi, behavioristik.
  • Social kritis : tentang masyarakat (munculnya komunikasi. Lebih dominasi (menolak alam, interaksi sosial, dan budaya).

Genre of communication theory

Structural and functional theory ; yang mempengaruhi  kita (diri sendiri, orang lain, dan komunitas.)

Society :

  • power, relasi kuasa (memiliki wewenang) contoh “saya ingin menjadi punk rock).
  • urgensi, (relasi kepentingan) contoh “saya akan berusaha menjadi anak punk rock”
  • Legacy, (keabsahan) contoh “bentrok dengan aturan yang ada”